Setidaknya 3,3 juta orang Venezuela, atau lebih dari 10% dari populasi telah divaksinasi Covid-19 lengkap. Seperti dilaporkan Reuters, Jumat (3/9/2021), data itu diungkap dari survei sekelompok dokter yang terkait dengan universitas-universitas negara Amerika Selatan.
Survei menunjukkan bahwa 25,3%% populasi telah menerima satu dosis dan 10,6% populasi telah menerima keduanya. Menerapkan hasil tersebut secara proporsional ke seluruh populasi, survei menyimpulkan bahwa 6,4 juta orang, atau 22% dari populasi telah menerima satu suntikan dan 3,3 juta, atau 11%, telah menerima keduanya.
Data ini mirip dengan tingkat vaksinasi yang dilacak oleh Our World in Data, yang menunjukkan 21% menerima setidaknya dosis pertama dan 12% divaksinasi penuh. Kementerian informasi negara itu tidak segera menanggapi permintaan komentar.
Menurut penghitungan Reuters, jumlah kasus baru Covid-19 meningkat lagi di Venezuela, dengan rata-rata lebih dari 1.100 kasus baru dilaporkan setiap hari, tertinggi sejak awal April.
Dengan sekitar 28,7 juta penduduk, Pemerintah Venezuela hanya merilis data secara sporadis dan tidak pernah memberikan angka rinci tentang vaksinasi berdasarkan usia, jenis kelamin, atau lokasi. Dikatakan otoritas memperkirakan pada Oktober untuk memvaksinasi 70% dari populasi, atau 22 juta orang.
Sejak Mei, pemerintah Presiden Nicolas Maduro telah memberikan vaksin Sputnik V Rusia dan Sinopharm Tiongkok untuk memerangi pandemi.
“(Survei) adalah bagian dari inisiatif sektor akademik karena kami belum memiliki angka regular. Para peneliti menghubungi 2.436 orang antara 23-27 Agustus di 290 dari 335 kota di negara itu. Sampel memiliki margin kesalahan 2,03 persen,” kata Julio Castro, pakar penyakit menular, dalam konferensi pers. (*/cr2)
Sumber: banten.siberindo.co